genggam duniamu dengan ilmu

Kamis, 29 November 2012



MY MOM IS MY HERO
             Suara tangis memecah keheningan, beriring dengan tangis dan senyum bahagia. Walau peluh membanjiri tubuh tak menghilangkan guratan kebahagiaan tak kala bayi idaman di depan mata. 
 Ibu ..Kau tersenyum melihat bayi mungilmu mengerjap-erjapkan matanya.
Kau mulai merawat bayimu dengan penuh cinta..
Harapan bayimu menjadi sholeh-sholehah..
·         Menginjak tahun pertama..
Kau tampak senang bayimu mulai berbicara, mengucap sepatah dua patah kata, walau masih dengan terbata-bata.
·         Di tahun ke dua..
Kau jauh lebih senang bayimu mulai berjalan, kesana kemari membawa alamat.. ups.. (ayu ting-ting kalee) hehe..
Maksudnya berjalan dengan lenggokan khasnya.
·         Tahun ke tiga, ke empat, kelima..
Tahun-tahun selanjutnya..
 Ibu.. 
Berdiri didepanmu, seorang gadis yang kata orang-orang smart, aktif, manja, manis..
yang itu semua berkatmu, Ibu..
Inilah aku, bayi mungilmu yang telah kau rawat tanpa kenal lelah, kau jaga saat tengah malam kau terjaga, kau timang-timang, kau manja-manja. Kini aku menginjak dewasa, karena kasih sayang yang kau berikan dengan penuh cinta.
ibu
  Ku ingat saat ku menginginkan sesuatu, kau berusaha memenuhinya. Walau harus berjalan ribuan kilo, tak peduli dengan apa yang akan kau hadapi.
Lautan kau sebrangi, daratan kau tempuhi, samudra kau arungi.
Tak peduli seberapa banyak peluh menetes, tak peduli seberapa banyak darah dan nanah menghiasi kakimu. Hingga keinginan ku terpenuhi, kau tersenyum bahagia, tak pernah memikirkan apa yang telah kau hadapi.
Ibu..
Saat aku terjatuh, kau meraihku intuk bangkit, kau ajarkan aku kesabaran, keikhlasan, hingga aku tahu makna kehidupan.
Kata orang aku tak sehebat Neil Amstrong yang bisa kebulan..
Tapi katamu Ibu, aku lebih pintar dari Albert Einstein
Kata orang aku tak secantik Cinderella..
Tapi katamu Ibu, aku lebih cantik dari Putri Yasmin
You are my everyting for me..
          Ibu..
Kini aku yang akan memenuhi semua keinginanmu, melukis senyum di bibirmu, menggurat kebahagiaan diwajahmu. Walau aku tahu aku aku tak akan mampu membalas seperti apa yang telah kau berikan untuk ku.
Aku ingin berlari mendekap mu, menceritakan apa yang telah aku dapat berkat mu. Puluhan, ratusan, ribuan, jutaan, bahkan miliyaran kertas tak akan cukup untuk menceritakan tentang mu.
I LOVE YOU MOM..
YOU ARE MY EVERYTING FOR ME...
                                                                       
                                                                                    Yogyakarta, 10 november 2012
                                                                                        Teruntuk ibundaku tercinta
                                                                                                    Di istana kedamaian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar